Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi

 TUGAS UJIAN AKHIR SEMESTER


Nama         : Mochamad Rafli Permana

NRP           : 1904079

Kelas          : 2B Pekerjaan Sosial


Catatan: Semua isi dalam postingan ini hanya untuk rekayasa dan hanya untuk rancangan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) sebagai Tugas Ujian Akhir Semester Genap.




LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL (LKS)





A.   Profil Lembaga Kesejahteraan Sosial


Nama                          : Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi


Alamat Kantor             : Jl. Sancang No.2, Burangrang , Kota Bandung.


Telp                             : 0227348766


Website                       : http://tresnawerdhabudipekerti.go.id


E-mail                          : tresnawerdhabudipekerti@gmail.com


 


B.   Landasan dan Dasar Hukum


Panti Sosial Werda Asih Denpasar didirikan dengan berlandaskan pada dasar hukum:


Surat Keputusan Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Nomor : 062106PRKS982005. 

Surat Keterangan Terdaftar Dinas Sosial Kota Bandung No. 062584- Dinsos

 Akte Notaris Gina Koswara, SH, Nomor: 23 Tanggal 14 Juni 2006 

Surat Keputusan Menteri Sosial Nomor : 40HUKKEPX1980 Visi yang dibangun PSTW Budi Pertiwi dalam melaksanakan pelayanannya adalah Lansia yang senantiasa beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, sehat jasmani dan rohani bahagia dan sejahtera.

Dan Undang-Undang No. 11 Tahun 2009 tentang Pokok-Pokok Kesejahteraan Sosial



C.   Visi dan Misi


Visi :


Mempersiapkan lansia yang bahagia dan sejahtera, sehat dan memiliki iman yang kuat dalam tuhan dan agama 


Misi :



1. Memberikan jaminan sosial dan perlindungan sosial kepada lanjut usia.


2. Memfokuskan kehidupan lanjut usia agar lebih agamis


3. kehidupan lanjut usia yang bahagia dan sejahtera di masa tuanya.


4. Meningkatkan pelayanan bimbingan dan pendampingan rohani


 

D.   Azas dan Tujuan


1. Meningkatkan pelayanan kesejahteraan sosial bagi klien lanjut usia.


2.  Berperan serta dalam meringankan beban keluarga lanjut usia


3.  Meningkatkan harkat dan martabat lanjut usia melalui pembinaan, kerohanian, sosial, keterampilan serta pengisian waktu luang dalam bentuk rekreasi.


 


E.    Sasaran


Lanjut usia yang dapat diterima menjadi penghuni panti adalah yang memenuhi persyaratan sebagai berikut:


1.    Lanjut usia berusia 60 tahun ke atas


2.    Lanjut usia terlantar 


3.   Lanjut usia dinyatakan Dokter bahwa sehat jasmani 


4. Surat Keterangan mengenai status kependudukan dari Kepala Desa/Lurah (kecuali yang terlantar)


 

F.    Fungsi


Adapun fungsi dari Panti Sosial Tresna Werdha Budi Pertiwi Bandung  untuk memberdayakan masyarakat dan juga memberi perlindungan sosial dalam upaya memenuhi hak dan kewajiban terhadap Lanjut Usia dan tercantum dalam Undang-Undang No.13 Tahun 1998 tentang Kesejahteraan Sosial Usia Lanjut.


 


G.   Pendekatan


Pendekatan yang digunakan di Panti Sosial Werda Asih adalah sebagai berikut.


1.    Pendekatan Psikologi


Perubahan psikologis yang terjadi pada lansia dapat dihubungkan dengan keakuratan mental dan keadaan fungsional yang efektif. Adanya penurunan dan intelektualitas yang meliputi persepsi, kemampuan kognitif, memori, dan belajar pada usia lanjut menyebabkan mereka sulit untuk dipahami dan berinteraksi.


2.    Pendekatan Sosiologis


-       Interaksi Sosial       : Kemampuan lanjut usia untuk terus menjalin interaksi sosial merupakan kunci mempertahankan status sosialnya berdasarkan kemampuan bersosialisasi.


-       Aktivitas                : Lanjut usia akan merasakan puas apabila dapat melakukan aktivitas dan mempertahankan aktivitas selama mungkin.


-       Penarikan diri     : Menurunnya derajat kesehatan mengakibatkan seorang lansia secara perlahan-lahan menarik diri dari pergaulan disekitarnya.


 


H.   Program dan Kegiatan


Jenis pelayanan kesejahteraan sosial yang diberikan bagi lanjut usia di Panti Sosial Tresna werdha budi pertiwi yaitu:


1. Program pelayanan fisik yang meliputi pelayanan kebutuhan dasar (makan, rumah, dan pakaian) dengan kegiatan:


a.    Kegiatan bimbingan keagamaan meliputi ceramah agama, pesantian, dan tirta yatra.


b.    Kegiatan bimbingan sosial meliputi bimbingan individu dan kelompok.


c.  Kegiatan bimbingan kesehatan meliputi pemeriksaan rutin, pemberian obat-obatan, opname dan operasi.


d.    Kegiatan bimbingan keterampilan meliputi membuat ceper, porosan, katik sate, sapu lidi, dan bahan-bahan sesajen.


e.    Kegiatan bimbingan pesantian meliputi mekidung dan tabuh gong Bali.


f.     Kegiatan meditasi untuk ketenangan batin.


2. Program pelayanan pemakaman, meliputi pengabenan (upacara pemakaman) dan kremasi.


 


I.      Metode dan Teknik


1.    Metode Bimbingan Sosial Organisasi


Bimbingan sosial organisasi adalah metode dan proses untuk membantu masyarakat agar dapat menentukan kebutuhan dan tujuannya, serta dapat menggali dan memanfaatkan sumber yang ada sehingga kebutuhannya terpenuhi dan tujuan yang diharapkan dapat tercapai. Teknik yang digunakan dalam metode ini adalah programming, koordinasi dan integrasi, pendidikan dan promosi, serta financing.


2.    Metode Bimbingan Sosial Kelompok


Bimbingan sosial kelompok adalah serangkaian cara kerja atau prosedur yang teratur dan sistematis yang diterapkan pekerja sosial dalam membimbing individu yang terikat di dalam kelompok. Teknik yang dilakukan dalam bimbingan sosial kelompok adalah diskusi, permainan peran, studi kasus, brain storming, dan interview kelompok.


3.    Metode Bimbingan Sosial Perorangan


Bimbingan sosial perorangan adalah serangkaian cara kerja atau prosedur yang teratur dan sistematik untuk menolong individu yang mengalami permasalahan sosial sehingga semua permasalahan tersebut dapat diatasi dengan baik dan individu yang bersangkutan dapat melaksanakan tugas-tugas kehidupan serta fungsi sosialnya secara lebih baik pula. Ada empat teknik pertolongan bimbingan sosial perorangan, yaitu mengubah keadaan sekeliling, memberikan dorongan, menjelaskan persoalan, dan interpretasi.


 


J.    Mekanisme Pelayanan


Adapun mekanisme proses pelayanan yang akan diberikan oleh Panti Sosial tresna wedha budi Pertiwi adalah sebagai berikut.


1.    Tahap Persiapan


Tahap persiapan meliputi kegiatan sosialiasi mengenai penyebaran informasi tentang keberadaan panti, penjajagan dan konsultasi, identifikasi masalah dan kebutuhan, seleksi, kontrak, assesment, dan rencana intervensi.


2.    Tahap Pelaksanaan Pelayanan


Tahap pelaksanaan pelayanan meliputi proses pemberian pelayanan kepada klien sesuai dengan rencana intervensi, melakukan monitoring dan evaluasi dari program pelayanan yang sudah diberikan dan hasilnya.


3.    Terminasi


Terminasi dilakukan dengan kegiatan pemutusan hubungan pelayanan dengan klien karena beberapa alasan seperti klien lanjut usia meninggal dunia, klien lanjut usia diminta oleh keluarganya, atas permintaan klien lanjut usia sendiri, permasalahan klien lanjut usia perlu dirujuk ke lembaga lain, dan klien lanjut usia sudah mampu mengatasi permasalahnnya.


 


K.   Organisasi Pelaksana


Struktur Organisasi Panti Sosial Werda Asih Denpasar terdiri dari:


1.    Kepala Panti yang bertugas memonitoring segala pekerjaan setiap divisi/seksi, manajerial dan teknis operasional pelayanan.


2.    Tata Usaha (TU) bertugas untuk melakukan urusan surat menyurat, kepegawaian, menyusun laporan keuangan, menginput data keuangan, transparansi dana, perlengkapan dana, sarana dan prasarana.


3.    Sie Perawatan bertugas membantu Pekerja Sosial untuk melakukan seleksi kepada calon klien berdasarkan persyaratan yang telah ditetapkan, serta mengatur masalah sandang, pangan, dan papan untuk penghuni panti.


4.    Sie Bimbingan Penyaluran bertugas mengawasi jalannya program yang telah disepakati oleh pihak panti, seperti bimbingan rohani dan keterampilan lainnya.


5.    Pekerja sosial/Jabatan Fungsional bertugas melakukan asessment, intervensi klien, registrasi, seleksi, dan penerimaan serta penjelasan program kepada klien lanjut usia.



 


L.    Tenaga Profesional dan Penunjang


Tenaga Profesional yang mendukung pelaksaan teknis dan operasional Panti Sosial tresna werdha budi pertiwi terdiri dari profesi Pekerjaan Sosial yang tersebar di bagian Sie Perawatan, Sie Bimbingan Penyaluran, dan Jabatan Fungsional. Latar belakang pendidikan keuangan mengisi di bagian Tata Usaha dan profesi sosial lainnya juga menunjang pelaksanaan panti ini.


 


M.   Dana/Anggaran


Sumber anggaran dari Panti Sosial Werda tresna wedha budi pertiwi menggunakan anggaran sendiri atas dasar kemanusiaan dan juga panti sosial tersebut di beri bantuan oleh dinas sosial prov jawa barat, berikut yang di perlukan:


a.    Belanja barang


b.    Belanja modal


c.    Belanja operasional


d.    Belanja pegawai


 


N.   Sarana dan Prasarana


Sarana dan Prasarana yang terdapat di Panti Sosial tresna werdha budi pertiwi yaitu terdiri dari kantor, asrama, ruang khusus, poliklinik, ruang keterampilan, aula, dapur, ruang makan, gudang, dan wisma tamu.

Komentar